√Tantangan akhir odop -

Assalamualaikum manteman...

Alhamdulillah setelah rentetan tantangan odop telah ku kerjakan (mulai dari bikin tulisan tentang "menulis adalah duniaku" sampai membuat cerpen bersambung yang telah ku selesaikan kemarin), Alhamdulillah, seperti kopi Good day lah intinya, banyak rasa hehehe..., sekarang sudah tiba di penghujung akhir tantangan odop. Ya Allah bangga banget, karena hal yang paling patut di banggakan itu adalah bertahannya lho teman-teman, kan?

Boleh aku kenalkan seseorang?

Sumber: instagram

Aku punya seorang pujangga dari Tuban. Dia adalah peserta odop sama seperti ku, yang akan ku rangkai biografinya sebagai penghujung tantangan menulis odop ini. Ia laki-laki yang pandai merangkai kata demi kata untuk tercipta nya sebuah rasa dalam setiap tulisan yang ia rangkai, baik itu puisi maupun kalimat penggugah rasa.
bagaimana sosok pujangga ini?

Biar ku beri tahu...

Yogi riyansyah adalah namanya, ia lahir di bulan yang sama dengan ku namun berbeda 1 tahun, ya tepatnya 9 April 1998 dan itu artinya ia berzodiak sama dengan ku, Aries. Suatu kebetulan bukan? Aku aries dari barat dan ia Aries dari timur.

Sekarang ia tengah menjalani kehidupan sebagai Mahasiswa di Universitas PGRI Ronggolawe setelah menyelesaikan pendidikan di SMPN 1 Palang dan SMKN 1 Tuban.
Sebelum menetap di Tuban, ia pernah tinggal di ibukota selama 5 tahun yang saat itu ia menjalani Sekolah Dasar di SDN Rawabadak Utara 16PT, kemudian pindah ke Tuban dengan melanjutkan sekolah di SD Karangagung.

Ketertarikannya pada untaian kata penuh makna, membuat ia menjadi seorang pujangga yang sangat mahir dalam memainkan kata dalam aksara.

Dalam salah satu Postingan nya di media sosial, ia menyebutkan bahwa dirinya tak peduli dengan sebutan bucin yang di lontarkan teman-temannya. Dari teman-teman nya itu pula, pria yang menggeluti seni bela diri pencak silat ini pun, semakin mendalami kreasinya dalam menciptakan sebuah rasa melalui sebuah tulisan.

Ia pun aktif dalam berbagai komunitas menulis yang salah satunya adalah grup besar NAC (Nulis Aja Community), dan terbukti, berkat kegigihan nya dalam berkarya ia berhasil menerbitkan sebuah buku, yang di dalamnya terdapat bermacam-macam puisi sebagai karya dari pujangga asal Tuban ini. Hebat bukan? 😄

Sumber : Instagram

Buku yang berjudul "Alumni Hati" ini berisi bermacam-macam puisi hasil karya temanku ini, menurut kalian puisi tentang apakah buku ini?, bisa kita selidiki dari judulnya kok. Alumni hati, artinya yang pernah ada di hati namun tidak bertahan selamanya, siapa? Aku awalnya gak ngeh, namun penulisnya sendiri yang memberi tahuku bahwa puisi itu tentang seorang mantan. Yah benar sekali memang, Alumni hati adalah mantan. Hehehe bisa aja ya temanku ini, sepertinya ia memiliki kenangan tersendiri terkait mantannya ini hehehe...

Dan sekarang ia juga tengah mengikuti komunitas ODOP 7, dan aku sih yakin bahwa ia bisa lolos dengan mudah, dan akan terbit buku selanjutnya, Aamiin.

Menurut kalian bagaimana dengan teman ku yang satu ini? Tertarik? Hehe...

Aku sih tertarik. Eh tertarik buat belajar sama dia maksudnya, hihi.

Karena kebolehannya dalam membuat puisi sangat ku akui begitu keren, dan aku ingin seperti kakak yang satu ini (lupa, dari awal harusnya nyebut kakak, kan beliau lebih tua, maaf maaf he).

Nah, bagi teman-teman yang sudah baca tulisan ini kemudian penasaran sama orang nya, boleh follow ig nya kok di @yogi_riyansyah, terus kalau mau kepo sama tulisan puitis nya ada kok di akun Facebooknya : Yogi riyansyah suaji. No WhatsApp?? Kalian minta aja ya sama orang nya langsung hihi.

#odop7
#bioYogi
#yangakhir

ODOP 7